Pelaku Penembakan Thailand Update Status Sebelum Beraksi Brutal

Facebook menghapus akun pelaku penembakan #PrayForKorat

Jakarta, IDN Times - Pasukan keamanan Thailand telah mengidentifikasi pelaku penembakan brutal yang telah menewaskan 21 orang.

Pelaku bernama Jakrapanth Thomma, sebagai seorang perwira junior Thailand bernama Jakraphanth Thomma. Sebelum beraksi, pelaku sempat update status di media sosial Facebook miliknya.

1. "Ini waktunya bersenang-senang"

Pelaku Penembakan Thailand Update Status Sebelum Beraksi BrutalTwitter

Seperti dikutip dari Reuters melalui Kantor Berita Antara, pelaku mengunggah tulisan "Kematian tak dapat dihindari semua orang" di akun Facebook miliknya dan kemudian bertanya "Haruskah saya menyerah?".

Tidak hanya menuliskan status, pelaku juga mengunggah video tayangan langsung saat menyerang Kota Korat tersebut. "Ini adalah waktunya bersenang-senang," tulisnya.

Baca Juga: Penembakan Brutal di Thailand, #PrayForKorat Jadi Trending Topic

2. Facebook hapus akun pelaku

Pelaku Penembakan Thailand Update Status Sebelum Beraksi BrutalTwitter.com

Facebook saat ini sudah menghapus video yang diunggah pelaku di laman media sosial pribadinya. Bahkan, Facebook menyebutkan pihaknya akan menghapus akun si pelaku.

"Tidak ada ruang di Facebook untuk orang-orang yang melakukan tindakan keji semacam ini, kami juga tidak mengizinkan orang-orang memuji atau mendukung serangan ini," kata perwakilan Facebook melalui pernyataan.

3. Korban tewas 21 orang

Pelaku Penembakan Thailand Update Status Sebelum Beraksi BrutalIDN Times/Arief Rahmat

Jumlah korban tewas dalam peristiwa penembakan massal di Thailand bertambah menjadi 21 orang. Menteri Kesehatan Thailand mengonfirmasi seorang anggota pasukan keamanan Thailand tewas pada Minggu (9/2) dini hari dalam serangan di pusat perbelanjaan saat berupaya menghentikan amukan seorang tentara.

Dua anggota pasukan lainnya terluka dalam serangan tersebut, ungkap Menteri Kesehatan Masyarakat Anutin Charnvirakul kepada wartawan, saat ledakan dan penembakan susulan bergema dari pusat perbelanjaan Terminal 21 di kota Nakhon Ratchasima, seperti dikutip dari Reuters melalui Kantor Berita Antara.

4. Pelaku menembaki pangkalan militer sebelum menyasar mal

Pelaku Penembakan Thailand Update Status Sebelum Beraksi BrutalTwitter

Gambar video Reuters memperlihatkan seorang korban dibawa ke ambulans. Sementara yang lainnya terhuyung-huyung keluar dari bangunan tersebut ketika korban sebelumnya dibantu ke tandu.

Penembakan bermula pada Sabtu (8/2) malam ketika tentara itu menembaki sebuah rumah sebelum bergeser ke pangkalan militer dan kemudian ke pusat perbelanjaan di Nakhon Ratchasima, yang berada 250 Km dari ibu kota Bangkok, kata polisi.

"Kami tidak tahu mengapa pelaku melakukan ini. Tampaknya ia gila," kata juru bicara Kementerian Pertahanan Kongcheep Tantrawanit kepada Reuters.

Baca Juga: Penembakan Brutal di Thailand, Korban Tewas Bertambah Jadi 21 Orang

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya