Driver Ojol Diusir dari Kontrakan, Istri dan Bayi 20 Hari Telantar

Sepi orderan membuat Deni tidak mampu membayar kontrakan

Jakarta, IDN Times - Seorang pengemudi ojek online bernama M. Deni diusir pemilik kontrakan karena terlambat membayar uang sewa selama dua bulan. Mirisnya, sang istri Nasriah yang baru melahirkan, serta bayi yang masih berusia 20 hari harus angkat kaki bersama suami dari kontrakan di daerah Mangga Besar.

Peristiwa yang terjadi pada Selasa (26/4) sempat membuat Deni sedih melihat anak istri menangis di pinggir jalan.

"Kami bingung waktu itu karena mau bayar gimana, orderan juga sepi," ujar Deni saat dihubungi IDN Times, Kamis (30/4).

1. Pemilik kontrakan minta Deni angkat kaki malam itu juga

Driver Ojol Diusir dari Kontrakan, Istri dan Bayi 20 Hari TelantarTidak kuat bayar kontrakan, Dany dan keluarganya diusir pemilik kontrakan saat ini tinggal di basecamp ojol (Dok. Istimewa)

Deni menceritakan kejadian tersebut bermula saat dia selesai bekerja dan kembali ke kontrakan, Selasa (26/4). Sampai di sana, pemilik menegur dia karena belum membayar uang sewa Rp700.000 per bulan selama dua bulan.

"Jadi memang dikasih batas sampai 3 Mei tapi orderan akhir-akhir ini sepi, saya juga sudah cari pinjaman sana sini tapi tidak dapat, sementara uang keperluan makan juga untuk bayi, pemilik kontrakan minta angkat kaki malam itu," terangnya.

Baca Juga: Pertamina Bantah Melakukan Diskriminasi Kasih Diskon Hanya ke Ojol

2. Deni dan istri sempat luntang-lantung di daerah Sarinah

Driver Ojol Diusir dari Kontrakan, Istri dan Bayi 20 Hari TelantarTidak kuat bayar kontrakan, Dany dan keluarganya diusir pemilik kontrakan saat ini tinggal di basecamp ojol (Dok. Istimewa)

Beruntung, sejumlah relawan yang bergabung dalam Relawan Ojol Nusantara (Renus), melihat Deni bersama sang istri yang menggendong bayi terlihat luntang-lantung di pinggir jalan.

"Kami dapat kabar dari WhatsApp grup relawan ojol, bahwa ada pasutri bawa bayi linglung di wilayah Sarinah, Jakarta Pusat," ujar Relawan Renus, Christiawan Adhi.

3. Bayi berusia 20 hari tersebut terus menangis

Driver Ojol Diusir dari Kontrakan, Istri dan Bayi 20 Hari TelantarTidak kuat bayar kontrakan, Dany dan keluarganya diusir pemilik kontrakan saat ini tinggal di basecamp ojol (Dok. Istimewa)

Relawan kemudian membawa pasutri itu ke basecamp ojol Gobang, Pasar Tanah abang malam itu. Selama di basecamp, bayi mungil yang masih berusia 20 hari tersebut menangis seolah merasakan kesulitan yang dialami orang tuanya

"Istri dan bayi kemudian di bawa ke kosan lady ojol anggota bc," imbuhnya.

4. Bantuan pemerintah belum diterima

Driver Ojol Diusir dari Kontrakan, Istri dan Bayi 20 Hari TelantarIlustrasi Bansos Sembako (Dok. Kemensos)

Christiawan menambahkan selama pandemik, Deni dan sejumlah ojol yang terdampak COVID-19 belum menerima bantuan apa pun baik pemerintah pusat maupun daerah.

"Saat ini bantuan dari teman-teman ojol dan yayasan cinta NKRI yang sekadar untuk kebutuhan dedek bayi," ungkapnya.

Baca Juga: MTI Kritik Pemerintah, Jangan Hanya Ojol Pikirkan Juga Anggota Organda

Topik:

  • Dwifantya Aquina
  • Septi Riyani

Berita Terkini Lainnya