Tok! Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Rizieq Shihab

Polisi berhak melanjutkan penyidikan kasus Rizieq Shihab

Jakarta, IDN Times - Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan Akhmad Sahyuti memutuskan menolak gugatan praperadilan yang diajukan Rizieq Shihab.

Rizieq sebelumnya mengajukan gugatan lantaran tak terima menjadi tersangka dan ditahan dalam kasus kerumunan di Petamburan.

"Mengadili menolak permohonan praperadilan termohon," ungkap Sahyuti di PN Jakarta Selatan, Selasa (12/1/2021).

1. Polisi berhak melanjutkan penyidikan kasus Rizieq

Tok! Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Rizieq ShihabPendiri Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Sahyuti menyatakan, penetapan Rizieq sebagai tersangka sudah sesuai prosedur. Sahyuti menambahkan, praperadilan bukanlah sebagai tempat untuk menghentikan proses penyidikan.

Dengan demikian, hakim memerintahkan agar polisi melanjutkan penyidikan  kasus tersebut. Tak hanya itu, penahanan terhadap Rizieq pun harus tetap diteruskan.

Baca Juga: Kesehatan Rizieq Shihab Mengkhawatirkan Jelang Putusan Praperadilan 

2. Polri hormati apapun keputusan hakim

Tok! Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Rizieq ShihabKepala Divisi (Kadiv) Humas Mabes Polri, Irjen Pol. Argo Yuwono (Dok. Humas Polri)

Sebelumnya, Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Argo Yuwono mengatakan, pihaknya siap menerima apapun hasil keputusan dari hakim.

"Polri menghormati apapun keputusan majelis hakim. Mekanisme praperadilan merupakan hak tersangka," ujar Argo saat dikonfirmasi, hari ini.

Argo menegaskan, penyidik Polri bekerja profesional dalam menetapkan seseorang sebagai tersangka hingga menahannya. Hal itu dilakukan berdasarkan scientific crime investigation.

3. Rizieq ditetapkan sebagai tersangka kasus kerumunan di Petamburan

Tok! Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Rizieq ShihabPemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab (tengah) berjalan menuju mobil tahanan usai diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (13/12/2020) dini hari. Rizieq Shihab ditahan penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk kepentingan penyidikan perkara kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan COVID-19 terkait kerumunan di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta pada 14 November lalu. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Rizieq Shihab mengajukan gugatan praperadilan terhadap Kepala Subditkamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Ditreskrimun Polda Metro Jaya, Kapolda Metro Jaya dan Kapolri. Hal ini karena, dia tak terima ditetapkan sebagai tersangka kasus kerumunan di Petamburan

Selain itu, Rizieq juga tak terima dikenakan pasal penghasutan. Ia juga minta segera dibebaskan. Sementara itu, kepolisian mengklaim penetapan Rizieq sebagai tersangka sudah sesuai prosedur. Polisi menuding Rizieq lah yang membuat terjadinya kerumunan di Petamburan.

Diberitakan sebelumnya, Selain Rizieq Shihab, ada lima orang lainnya yang juga ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus kerumunan di Petamburan, Jakarta Pusat.

Di antaranya, Ketua Panitia Acara Haris Ubaidillah (HU), Sekretaris Panitia Ali Bin Alwi Alatas (A), Penanggung Jawab Keamanan Acara Maman Suryadi (MS), Penanggung Jawab Acara Shabri Lubis (SL) dan Kepala Seksi Acara Habib Idrus (HI).

Rizieq sendiri sudah ditahan di rutan Polda Metro Jaya. Dalam kasus ini, para tersangka diduga melanggar pasal 93 UU Nomor 6 Tahun 2018, tentang Karantina Kesehatan. Untuk Rizieq Shihab, dijerat dua pasal tambahan yakni pasal 160 KUHP tentang penghasutan dan pasal 216 KUHP tentang melawan petugas.

Baca Juga: Polri Bakal Hormati Putusan Hakim di Sidang Praperadilan Rizieq Shihab

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya