TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Koordinasi dan Komunikasi untuk Pengamanan Logistik Pemilu 2024

Pengamanan logistik pemilu libatkan pihak kepolisian

Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia. (IDN Times/Ilyas Mujib)

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar Rapat Perencanaan Pengamanan Produksi dan Pengawalan Pengiriman Surat Suara Pemilu Tahun 2024 di Jakarta, bersama pihak penyedia, Senin (27/11/2023).

Hadir mewakili KPU sekaligus memimpin jalannya rapat, Deputi Bidang Dukungan Teknis Eberta Kawima. Pada kesempatan itu, ia menjelaskan latar belakang regulasi yang mengatur tentang pengamanan logistik pemilu baik yang termaktub dalam Undang-undang (UU) maupun Peraturan KPU (PKPU).

1. Pengamanan logistik pemilu libatkan pihak kepolisian

KPU menggelar Rapat Perencanaan Pengamanan Produksi dan Pengawalan Pengiriman Surat Suara Pemilu Tahun 2024 di Jakarta, bersama pihak penyedia, Senin (27/11). (dok. Kominfo)

Wima mengatakan, pengamanan logistik pemilu sendiri melibatkan pihak kepolisian, di mana logistik yang mendapat perlakuan khusus yakni surat suara.

Menurutnya perlakuan khusus kepada surat suara baik dalam proses produksi dan distribusi dapat dimaklumi mengingat surat suara merupakan bentuk aktualisasi pemilih, representasi suara rakyat kepada para wakil baik yang duduk di DPR, DPRD provinsi, DPRD kab/kota maupun DPD, menuju kursi kekuasaan.

“Oleh karena itu pengamanan surat suara dilakukan mulai dari proses produksi hingga distribusi, dan menjadi kewajiban bersama menjaga keutuhannya,” kata Wima.

Baca Juga: KPU Pastikan Debat Akan Berlangsung 120 Menit, Terbagi Enam Segmen

2. Tekankan pentingnya soliditas antara KPU, penyedia, dan kepolisian

Lalu lintas di Jalan Sudirman-MH Thamrin terpantau lancar jelang Demo Mahasiswa pada Senin (11/4/2022). (IDN Times/Uji Sukma Medianti)

Untuk memastikan kelancaran kegiatan pengamanan ini, Wima pun mengingatkan perlunya komunikasi dan koordinasi dengan kepolisian untuk memastikan produksi surat suara sesuai dengan jumlah yang ditentukan.

Mabes Polri Kabagrenops Robinops Sops Polri Erwin Kurniawan bersama Kombes Pol Taswin, menekankan pentingnya soliditas antara KPU, penyedia dan kepolisian untuk kelancaran proses produksi dan distribusi.

Dia mengingatkan bahwa kesalahan sekecil apapun akan berpengaruh pada proses produksi dan distribusi. “Jangan sampai surat suara hilang, rusak, tertukar menjadi isu, yang justru merusak proses pemilu,” ujar Erwin.

Berita Terkini Lainnya