Tertarik Studi Lanjut? Ini 5 Syarat Umum untuk Mendaftar S2

Pastikan kamu memenuhi persyaratannya, ya!

Pendidikan merupakan salah satu jalan untuk menuju kesuksesan. Pasalnya, tidak hanya menambah ilmu dan wawasan, studi lanjut juga bisa menunjang karier seseorang. Tak heran jika banyak orang yang ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, mulai dari fresh graduate hingga para pekerja.

Jika kamu termasuk salah satu di antaranya, pastikan kamu memenuhi kriteria yang diminta oleh jurusan di universitas impianmu. Berikut adalah beberapa syarat yang harus kamu penuhi untuk bisa lolos dalam mendaftar kuliah pada jenjang S2.

1. Skor TOEFL

Tertarik Studi Lanjut? Ini 5 Syarat Umum untuk Mendaftar S2ilustrasi tes TOEFL (unsplash.com/Nguyen Dang Hoang Nhu)

TOEFL yang merupakan singkatan dari Test of English as a Foreign Language adalah tes terstandarisasi untuk mengukur kemampuan bahasa inggris seseorang. Jenis TOEFL yang umum digunakan adalah ITP (Institutional Testing Program) yang dikeluarkan oleh ETS (Educational Testing Service), sebuah lembaga tes bahasa inggris yang berpusat di AS.

Dalam tes TOEFL ITP, ada 3 (tiga) kemampuan yang diuji, yaitu listening comprehension, structure and written expression dan reading comprehension. Jadi, pastikan sebelum tes kamu mempelajari bahasa inggris secara komprehensif, yang meliputi kemampuan mendengarkan, kemampuan membaca dan kemampuan menyusun kalimat dengan benar dalam bahasa inggris.

Tiap jurusan dan universitas memiliki standar tersendiri dalam mematok skor minimum TOEFL. Namun, biasanya skor minimum untuk universitas dalam negeri kisaran 450-500, dan 500-575 untuk universitas luar negeri.

2. Tes Potensi Akademik (TPA)

Tertarik Studi Lanjut? Ini 5 Syarat Umum untuk Mendaftar S2ilustrasi belajar (unsplash.com/Jeshoots.com)

Kamu mungkin sudah tak asing lagi dengan istilah TPA yang merupakan kepanjangan dari Tes Potensi Akademik. Tes yang mengukur kemampuan berpikir seseorang ini menjadi salah satu syarat wajib untuk mendaftar studi di jenjang S2. Pada tes ini, terdapat 3 (tiga) aspek yang diujikan, meliputi kemampuan verbal atau bahasa, numerik atau angka dan figural atau gambar.

Kamu tak perlu khawatir karena saat ini tersedia banyak sumber daya untuk mempelajari materi yang diujikan dalam tes ini, mulai dari buku hingga internet. Tes TPA ini penting dan  bertujuan untuk memastikan bahwa seseorang akan cenderung lebih berhasil dalam menjalankan studinya. Karena kamu harus bersaing dengan kandidat lain, belajarlah lebih raji agar skor TPA-mu tinggi sehingga memperbesar peluang untuk lolos dalam seleksi.

Baca Juga: 5 Tip Meningkatkan Skill Bahasa Inggris di Tengah Aktivitas Kuliah

3. Ijazah dan transkrip nilai dengan minimum IPK

Tertarik Studi Lanjut? Ini 5 Syarat Umum untuk Mendaftar S2ilustrasi ijazah (unsplash.com/Julissa Capdevilla)

Ijazah dan transkrip nilai adalah dua syarat mutlak yang harus kamu penuhi saat akan mendaftar studi lanjut. Umumnya, persyaratan IPK untuk mendaftar di universitas dalam negeri adalah 2,75 untuk lulusan perguruan tinggi negeri dan 3,00 untuk perguruan tinggi swasta.

Jika saat ini kamu masih duduk di bangku S1 dan memiliki keinginan untuk menempuh studi lanjut setelah lulus, manfaatkan momentum ini sebaik-baiknya. Kamu perlu mempertahankan bahkan meningkatkan kualitas belajarmu agar mendapatkan IPK tinggi. Makin tinggi IPK yang kamu dapat, peluang untuk diterima di universitas impian makin besar.

4. Surat rekomendasi

Tertarik Studi Lanjut? Ini 5 Syarat Umum untuk Mendaftar S2ilustrasi surat rekomendasi (unsplash.com/Scott Graham)

Surat rekomendasi diperlukan agar pihak universitas mengetahui pribadimu dari sudut pandang orang lain. Biasanya, surat rekomendasi ditulis oleh dosen jika kamu seorang fresh graduate. Namun, jika kamu sudah bekerja, kamu bisa meminta surat rekomendasi ke atasan di kantor.

Pastikan pihak yang memberi rekomendasi adalah orang yang mengenal baik pribadimu. Untuk menonjolkan prestasi dan pencapaian, hendaknya kamu melampirkan CV saat akan meminta rekomendasi, agar pihak pemberi rekomendasi dapat mengetahui menuliskannya, sehingga kekuatan surat rekomendasimu bisa meningkat.

5. Rencana penelitian untuk tesis

Tertarik Studi Lanjut? Ini 5 Syarat Umum untuk Mendaftar S2ilustrasi menyusun rencana penelitian (unsplash.com/Luke Southern)

Pada saat mendaftar S1, kamu mungkin tak akan dimintai usulan penelitian untuk skripsi. Namun, lain halnya saat akan mendaftar S2 yang hanya terdiri dari 4 (empat) semester atau 2 (dua) tahun saja. Durasi yang singkat ini mengharuskanmu untuk memiliki rencana studi yang matang.

Sebelum menyusun rencana penelitian untuk tesis, kamu harus mempelajari betul mengenai jurusan yang menjadi tujuanmu. Hal ini akan memberimu gambaran tentang apa yang akan kamu pelajari dan kaji nanti untuk tugas akhir. Kalau begini, dijamin kamu tak akan salah dalam mengambil jurusan, deh.

Demikian 5 (lima) syarat untuk mendaftar S2 bagi kamu yang ingin studi lanjut. Agar tak membuang-buang waktu, penuhi dari sekarang, yuk! Jadi, pada saat pendaftaran dibuka, kamu sudah siap dengan segala persyaratannya.

Baca Juga: 5 Tip Hadapi Homesick untuk Para Perantau, Biar Semangat Beraktivitas!

Lula Lula Photo Community Writer Lula Lula

you can reach me on my IG @lulumaryamah23

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya