TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mau Jadi Pegiat Lingkungan, Kamu Wajib Ngerti dengan 7 Istilah Ini

Yuk jaga lingkungan untuk investasi masa depan

Aktivis lingkungan di Pontianak tolak pembangunan PLTN di Kalbar. (IDN Times/Istimewa).

Isu lingkungan menjadi wacana yang selalu menarik diperbincangkan. Saban tahun, ancaman krisis iklim, misalnya, semakin menampakkan wajahnya.

Gerakan untuk membela lingkungan kian besar. Khususnya pada generasi milenial. Kaum muda semakin melek bagaimana pentingnya memahami isu lingkungan. Para pegiat atau aktivis kian gencar menyuarakan aspirasi tentang perlindungan.

Namun, tahukah kamu, banyak yang perlu dipahami untuk menjadi pegiat lingkungan. IDN Times mengumpulkan sejumlah istilah-istilah tentang isu lingkungan. Bisa menambah kosa katamu supaya kian memahami tentang isu lingkungan. Simak guys.

1. Konservasi

Revitalisasi Ekologi Laut: Inovasi Terkini dalam Konservasi dan Penelitian Kelautan

Konservasi termasuk kata yang paling sering disebut oleh pegiat lingkungan. Konservasi artinya Upaya untuk melindungi dan melestarikan sumber daya alam, termasuk tanah, air, flora, dan fauna, agar dapat digunakan dengan bijaksana oleh generasi sekarang dan masa depan.

2. Deforestasi

Pengukuran estimasi stok karbon di hutan rawa gambut, Taman Nasional Tanjung Puting, Kalimantan Tengah. (flickr.com/Daniel Murdiyarso)

Deforestasi adalah lawan dari konservasi. Deforestasi sendiri merupakan aktivitas pengurangan luas hutan akibat penebangan pohon yang berlebihan atau perubahan penggunaan lahan.

3. Ramah lingkungan

Aktivis lingkungan di Pontianak minta paslon tegas tolak pembangunan PLTN. (IDN Times/Istimewa).

Begitu juga dengan istilah ramah lingkungan. Istilah ini berarti pada tindakan atau produk yang dirancang dan diimplementasikan dengan mempertimbangkan dampak positif terhadap lingkungan. Misalnya; bijak menggunakan energi dan bijak menggunakan barang-barang yang bisa didaur ulang.

4. Pemanasan global

Pixabay Earth Hour Climate Change Globe Royalty ...

Global warming atau pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata global akibat peningkatan emisi gas rumah kaca, seperti karbon dioksida dan metana, yang dihasilkan oleh aktivitas manusia.

5. Pembangunan berkelanjutan

Bappenas

Sustainable Development (Pembangunan Berkelanjutan) adalah pendekatan pembangunan yang mempertimbangkan kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan kemampuan generasi masa depan untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri.

6. Energi Terbarukan

PLTS Irigasi di Desa Karang Raja, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan (IDN Times/Arifin Al Alamudi)

Sumber energi yang berasal dari sumber daya alam yang dapat diperbarui, seperti matahari, angin, air, dan biomassa.

Berita Terkini Lainnya