TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Strategi Tetap Harmonis Tinggal Bersama Rekan Kerja

Ada proyek di suatu daerah dan mesti serumah?

ilustrasi pertemanan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Menjaga hubungan harmonis begitu penting dalam kehidupan berbagi ruang dengan orang lain seperti rekan kerja, karena ada proyek di suatu daerah. Lingkungan tenang untuk beristirahat, dan sama-sama bisa fokus pada tujuan untuk menuntaskan proyek kerja.

Ketika harus tinggal bersama dalam satu rumah, interaksi keseharian bisa jadi tantangan. Setiap orang punya kebiasaan berbeda dalam rutinitasnya, ketika sekarang dijadikan satu atap, perlu penyesuaian supaya gak terjadi konflik dan keributan. Berikut tujuh strategi agar tetap harmonis saat tinggal bersama rekan-rekan kerja.

1. Saling berkomunikasi secara terbuka

Menjaga keharmonisan antara satu dengan lainnya, ketika harus berkumpul dan tinggal dalam satu rumah selama beberapa pekan, penting untuk saling berkomunikasi secara terbuka. Jujur dan gak ada yang membicarakan keburukan di belakang. Ini untuk menjaga kinerja juga supaya terbangun kepercayaan. Maka, salinglah berbicara sejujurnya, ungkapkan apa yang memang perlu disampaikan dalam pertemuan yang dihadiri semua pihak.

2. Menghormati privasi masing-masing

Ketika tinggal bersama, bahkan satu kamar diisi beberapa orang, tetaplah menghormati privasi satu sama lain. Jaga diri dalam bertindak, jangan sembarangan membuka barang pribadi rekan. Hindari juga berfoto sembarangan, sebab di satu ruangan ada orang lain yang belum tentu nyaman kehidupan privasinya diumbar.

3. Bertanggung jawab atas tugas urus rumah maupun kamar

Mencegah konflik karena satu pihak harus mengurus segala hal terkait tempat tinggal bersama, maka masing-masing harus paham dan tanggung jawab atas tugasnya di rumah atau kamar. Kurangi potensi keributan akibat tak ada keseimbangan menjaga kebersihan, penataan barang, dan lainnya. Sebelum tinggal bareng, alangkah baiknya bagi peran dulu.

Baca Juga: 7 Cara Menciptakan Budaya Kerja yang Positif, Praktikkan!

4. Saling toleransi

Ingat kembali bahwa setiap orang memiliki kebiasaan berbeda, maka ketika harus bersama selama beberapa pekan, bersikaplah toleransi. Berusaha untuk saling mengerti kebiasaan rekan. Dengan begitu, ketika kebiasaanmu ada yang kurang berkenan untuk teman, kamu bisa menyesuaikan. Begitu juga dengannya yang perlu belajar menyesuaikan denganmu.

5. Tetapkan aturan bersama secara fleksibel

Libatkan selalu kegiatan diskusi supaya gak ada yang merasa tak dianggap. Saling bicara terkait kebutuhannya, dan coba temukan kesepakatan untuk menetapkan aturan agar nyaman untuk semua pihak. Untuk mengurangi ketegangan, libatkan empati dan pengelolaan emosi yang baik.

6. Pastikan untuk tetap memiliki waktu buat diri sendiri

Meski, hampir 24 jam bersama, bahkan ada yang satu kamar, tetap perlu memiliki waktu untuk diri sendiri. Ini untuk menjaga kesejahteraan mental dan emosional, apalagi ketika dalam satu kamar terdapat beberapa karakter berbeda.

Ada yang berenergi kalau terus berkumpul, namun ada pula yang justru kehabisan energi kalau gak ada waktu cukup menyendiri. Maka, saling tahu perihal ini dan luangkan waktu merawat diri menggunakan cara terbaikmu dengan lebih beradaptasi pada kondisi saat ini.

Verified Writer

Adelbertha Eva Y

Tetap Semangat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya