Kembali dengan Lantunan Jazz, Moonfield Masih Eksis Rangkul Anak Muda
Jazz saat ini dinilai bukan seperti jazz jaman dulu dinamis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Untuk kesekian kalinya, Moonfield Jazz Community kembali menggelar agenda rutin Ke-15 yakni jam session di Grand Central Medan.
Komunitas Moonfield Jazz ini tidak hanya sekedar menampilkan musik bergenre jazz. Namun, merangkul anak muda untuk mengenal aliran musik yang berasal dari Amerika ini.
Diketahui, komunitas ini merupakan perkumpulan untuk memperkenalkan genre musik jazz kepada kalangan muda. Hal ini mengingat banyak yang masih beranggapan musik jazz tergolong rumit.
Dengan lantunan musik Moonfield Jazz ini, lagu yang dibawakan yakni Blue Bossa — Kenny Dorham, I Wish You Love — Albert Askew Beach / Charles Louis Trenet, Beautiful Love — Victor Young, Wayne King and Egbert Van Alstyne, Crazy Race — Roy Hargrove, 101 Eastbound — Nathan East, Marcel East, James — Pat Metheny, Lyle Mays, Cantaloupe Island — Herbie Hancock, dan masih banyak lagi.
1. Komunitas Moonfield terbentuk dari keresahan musik jazz
Salah satu tim bernama Mikha Siburian menjelaskan bahwa, komunitas Moonfield terbentuk berdasarkan keresahan musik Jazz.
Dikatakannya, Jazz saat ini bersifat dinamis dan banyak perkembangan di musik ini yang mulai bisa dinikmati semua kalangan.
Musik jazz yang dimainkan mulai dari swing, bebop, harmoni yang kompleks, hingga smooth.
Moonfield selalu berusaha untuk menyajikan musik yang enak didengar, dengan metode dimodifikasi tanpa harus menghilangkan nilai aslinya.
Menurutnya, jazz di Medan sangat jarang penikmatnya. Meskipun, ada tapi underground.
Baca Juga: 5 Hero Gold Laner Mobile Legends yang Paling Laku di MSC 2023