13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisiko

Banyak pengguna yang mengatakan kapok mengonsumsinya

Psilocybe cubensis atau yang dikenal sebagai magic mushroom adalah salah satu jenis narkoba yang berasal dari tumbuhan. Sekali dilihat sebenarnya jamur ini tidak terlihat spesial atau memiliki unsur “magic” seperti namanya. 

Namun ternyata magic mushroom adalah satu dari 100 spesies yang mengandung zat psilocybin, yaitu psikoaktif yang menyebabkan halusinasi, euforia, dan gejala lainnya. Itulah kenapa pemerintah Indonesia memasukkannya ke dalam narkoba golongan 1. Berikut ini fakta-fakta magic mushroom yang perlu kamu ketahui.

1. Disebut juga jamur tahi sapi karena ia biasa tumbuh di tanah bekas kotoran sapi

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi magic mushroom (philippinesplus.com)

2. Psylocybe cubensis secara harfiah berarti “bald head” atau kepala botak karena bentuknya yang seperti kepala manusia

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi magic mushroom (hopkinsmedicine.org)

3. Awalnya jamur ini digunakan sebagai salah satu persembahan dalam upacara religi suku Aztec di Amerika

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi upacara di zaman kuno (pxhere.com)

4. Suku Aztec menyebutnya "flesh of gods" atau dagingnya para dewa

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi magic mushroom (ancient-origins.net)

5. Jamur tersebut bisa membantu penyembuhan pasien dengan gangguan kecemasan, OCD, sakit kepala, dan PTSD jika dikonsumsi dengan pengawasan dokter

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi orang dengan kecemasan (everydaypower.com)

Ingat ya, hanya dengan pengawasan dokter.

6. Terdapat beragam efek yang bisa dirasakan setelah mengonsumsi magic mushroom, yang paling menonjol adalah efek halusinasi

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi efek magic mushroom (imgix.net)

Baca Juga: 8 Bahaya Rokok Elektrik alias Vape yang Penting untuk Kamu Ketahui

7. Pada dasarnya Psilocybe cubensis bekerja dengan mengikat reseptor sistem saraf kita, sehingga kerja otak melambat dan menyebabkan munculnya efek halusinasi

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi magic mushroom (stackpathcdn.com)

8. Pada awalnya orang yang mengonsumsi jamur ini akan merasa pusing, tidak fokus, dan tidak bisa mengontrol emosi

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi efek magic mushroom (verywellhealth.com)

9. Pada titik tertentu pengguna akan merasa semua hal yang ada di sekelilingnya menjadi sangat lucu atau sangat menyedihkan

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi tertawa (drkoop.com)

10. Pada tubuh, jamur ini akan menyebabkan mati rasa, berdebar-debar, lemas, demam tinggi, dan tidak bisa mengontrol buang air kecil

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi demam (cloudfront.net)

11. Efek samping lain dari konsumsi magic mushroom adalah membuat penggunanya tidak takut akan apa pun

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi tidak takut akan apa pun (azureedge.net)

12. Ilmuwan percaya bahwa seseorang yang mengonsumsinya harus selalu menambah dosis untuk mendapatkan sensasi yang sama

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi magic mushroom (buyshroomscanada.ca)

13. Apa efek jangka panjang dari konsumsi magic mushroom?

13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisikoilustrasi otak manusia (ebaumsworld.com)

Berikut ini hal-hal yang mungkin terjadi karena konsumsi magic mushroom dalam jangka panjang:

  • Membahayakan otak
  • Kemampuan kognitif otak menurun
  • Delusi dan halusinasi berkepanjangan
  • Perubahan suasana hati yang cukup ekstrem
  • Kematian karena tindakan berbahaya seperti bunuh diri

Meskipun jamur ini memiliki efek penyembuhan, tetapi hal tersebut belum terbukti apakah efeknya sama dalam jangka panjang. Faktanya, lebih banyak pengguna yang merasakan efek negatifnya. 

Baca Juga: 5 Penyakit Ini Bisa Dihindari dengan Konsumsi Jamur

Topik:

  • Izza Namira
  • Bayu D. Wicaksono
  • Bayu Aditya Suryanto
  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya